Senin, 22 Desember 2014
Doraemon, siapa sih yang nggak tau dengan tokoh kartun yang satu ini? Tokoh komik yang juga dibuat serial animenya ini sangat tenar, bahkan hampir di seluruh dunia. Ketenaran Doraemon yang menyentuh berbagai usia ini membuat film barunya yang berjudul “Stand By Me” begitu di nanti oleh berbagai kalangan. Bahkan ketika hari pertama penayangannya seluruh gedung bioskop Blitz penuh sesak dengan pengunjung, dan menyisahkan beberapa pengunjung yang kecewa karena kehabisan tiket.
Namun beberapa hari yang lalu ternyata sudah beredar kabar, bahwa sudah muncul link download dari Stand By Me, dan ternyata itu bukan hoax. Parahnya, mereka yang sudah berhasil mendownload dengan bangga memamerkan hasil “kerja kerasnya”. Ini benar-benar kejadian yang miris karena filmnya-pun masih beredar di bioskop. Oleh karena itu disini Saya mencoba menjabarkan kenapa film Stand By Me begitu cepatama muncul bajakannya.
Euforia film Stand By Me yang sangat besar bahkan sebelum film tersebut beredar di Jepang membuat banyak orang menunggu bahkan mungkin sudah mengumpulkan uang untuk menonton film yang “katanya” film terakhir Doraemon ini. Tapi setelah mereka menunggu lama untuk kemunculan film ini, mereka di kecewakan dengan peredaran film yang hanya ada di studio Blitz Megaplex saja. Mereka yang kecewa kebanyakan yang berada di luar pulau jawa, karena memang penyebaran Blitz di Indonesia masih belum seperti XXI. Hal inilah yang mungkin menjadi salah satu penyebab begitu cepatnya bajakan dari Stand By Me ini beredar bahkan sebelum waktu penayangannya selesai. Mereka dengan bangga berbagi link “jahat” tersebut kepada teman-teman mereka.
Sungguh miris memang ketika pembajakan menjadi sesuatu yang di banggakan. Dan hal ini pun kabarnya berimbas dengan ditariknya lisensi film Jepang yang akan masuk ke Indonesia beberapa waktu kedepan. Mari hentikan pembajakan, karena yang dibutuhkan para pekerja seni hanyalah apresiasi nyata, bukan “penyebaran haram”.
Sumur : http://blog.ngomik.com/news/kenapa-doraemon-tega-di-bajak/
